Bulan Juni, Berkah Buat Pedagang Oleh – oleh Kota Blitar - Suara Marhaen
Headlines News :
Home » , » Bulan Juni, Berkah Buat Pedagang Oleh – oleh Kota Blitar

Bulan Juni, Berkah Buat Pedagang Oleh – oleh Kota Blitar

Written By Unknown on Tuesday, June 4, 2013 | 1:15 AM

suaramarhaen.com, Blitar.Bulan Juni juga menjadi berkah tersendiri bagi pedagang oleh-oleh yang ada di kota Blitar. Selain meningkatnya jumlah peziarah di makan Bung Karno juga diselenggarakan beberaparangkaian acara di bulan Juni tahun ini. Dimulai dari Grebeg Pancasila, peringatan lahirnya Bung Karno dan haul karno Bung yang semakin meramaikan kunjungan di Kota Blitar.
Berdasarkan pantauan tim redaksi suaramarhaen.com hampir semua jenis oleh-oleh dari Blitar berupa pasar tradisional. Selainpasar kios kios masyarakat di sekitaran jalan Ir. Soekarno juga dijajakan oleh oleh khas Blitar seperti,kaos, pernak pernik  dan batik. Menurut Ibu Nining salah seorang pedadang kaos di pasar oleh oleh dekat makam bung Karno, hampir setiap hari dipadati pengunjung baik dari Blitar maupun luar kota. Dengan meningkatnya kunjungan maka pendapatan pedagang oleh-oleh di blitar juga meningkat.
Ibu nining yang sudah berjualan sejak lulus SMA  ini menuturkan, kaos bergambar Bung Karno paling laris diburu oleh pengunjung.harganya pun bervariasi, untuk kaos dewasa berkisar antara Rp.35.000-Rp.45.000, cukup terjangkau untukmasyarakat dan kantong mahasiswa. “kaos bergambar bung karno paling lahir, selain itu gantungan kunci bergambar bung karno juga diminati oleh pengunjung yang hadir’ ujar bu nining di sela kesibukannya berjualan.

Eksistensi pasar tradisional sangat baik di Blitar, hamper tidak ditemui pasar modern yang menjual oleh-oleh. Semua dikelola oleh masyarakat  yang didukung oleh pemerintah daerah.  Indomaret, Alfamart dan toko modern sejenis hanya ada beberapa dan itupun jauh dari pasar tradisional. Hal ini membawa keuntungan tersendiri bagi masyarakat, mengelola potensi pariwisata dengan mandiri. Lapangan pekerjaan tersedia luas dan masyarakat mampu berdikari. Kebijakan pemerintah yang sangat mendukung  majunya ekonomi kerakyatan dengan mengeluarkan perda no Perda No 11 Tahun 2012 tentang pasar desa sehingga kapitalisasi dengan penguasaan sector ekonomi oleh pemodal bisa di minimalisasi. Perekonomian sepernuhnya dikuasai oleh rakyat. Trisakti, ajaran bung karno sangat di terapkan di kota ini. Tidak hanya oleh pemerintahan, menjelang bulan Juni di beberapa sudut pasar juga terdengar obrolan tentang bung Karno. Selain figur juga ajaran yang mendarah daging di hati masyarakat. (KD)
Share this article :

0 comments :

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Suara Marhaen - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger