Komunitas Kampoeng Ilmu : Provinsi dan Kabupaten Gotong Royong membangun Desa - Suara Marhaen
Headlines News :
Home » , , » Komunitas Kampoeng Ilmu : Provinsi dan Kabupaten Gotong Royong membangun Desa

Komunitas Kampoeng Ilmu : Provinsi dan Kabupaten Gotong Royong membangun Desa

Written By Unknown on Saturday, April 20, 2013 | 10:46 PM

Foto : Bela Nusantara
suaramarhaen.com, Buleleng. Komunitas Kampoeng Ilmuatau yang akrab disebut KI merupakan organisasi mahasiswa yang bergerak di bidang pendidikan dan pengembangan desa. Pembangunan desa akan terealisasi jika sinergitas antara pemerintah dan masyarakat berjalan dengan baik. Dalam otonomi daerah Pemerintah provinsi dan kabupaten wajib bergotong royong untuk membangun desa. "gotong royong harus dilakukan oleh pemerintah, tidak perlu ada pengkotak-kotakan lagi untuk berjuang bersama masyarakat" ujar I Putu Hery Indrawan pendiri KI disela-sela dialog bersama masyarakat, sabtu (20/4) di Desa Tambakan, Buleleng.

Dialog yang dihadiri oleh Putu Astawa kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa provinsi Bali, Gede kardyasa Perwakilan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali made Banu Devianti Perwakilan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Buleleng dan Komang Budiarsana perwakilan Badan Perencanaan Pembangunan daerah Kabupaten Buleleng. dalam kesempatan ini juga hadir Perwakilan Camat Kubutambahan, Perbekel Kubutambahan, Pembina Kampoeng Ilmu serta tokoh masyarakat Desa Tambakan. 

Desa Tambakan Khususnya Tempekan Duse masih sangat jauh dari kata layak. Minimnya fasilitas jalan, pendidikan, kesehatan dan penerangan membuat daerah ini sulitberkembang. "Desa kami sangat minim fasilitas, terutama daerah ini. Jalan saja hampir 80% masih jalan tanah"papar Nyoman Surama Perbekel Desa Tambakan dalam sambutannya. hal itu diperkuat oleh kajian masalah dari Kampoeng Ilmu hingga dialog ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari advokasi desa.

Dalam dialog ini Pemerintah Provinsi dan Kabupaten Buleleng berkomitmen untuk bersama-sama memperjuangkan permasalahan di Tambakan. "Kami apresiasi dengan dialog ini dan kami berkomitmen untuk memperjuangkannya bersama masyarakat" tegas Putu Astawa kepala BPMPD Provinsi Bali. 

Pemerintah Provinsi tidak bisa berjalan sendiri tanpa didukung oleh kabupaten dan masyarakat, begitupun sebaliknya. Apalagi desa Tambakan yang berada di antara perbatasan empat kabupaten yaitu Buleleng, Badung, Tabanan dan Bangli. "Kami coba untuk mengundang kedua belah pihak untuk bersama membangun desa, syukurnya baik Pemerintah Provinsi Bali maupun Kabupaten Buleleng bersedia untuk hadir" Ujar Desak Gede Maya Agrevina ketua Kampoeng Ilmu. KampoengI Ilmu juga berharap agar koordinasi pemerintah kabupaten dan provinsi lebih ditingkatkan lagi serta bersedia untuk mengawal advokasi ini sampai tuntas. (GM)
Share this article :

0 comments :

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Suara Marhaen - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger